Lokasi: Satu, Winongsari, Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56364
Map: KlikDisini
HTM: Rp 1.000,-
Buka/Tutup: –
Telepon: –
Curug Winong Wonosobo adalah salah satu objek wisata yang harus kamu datangi saat berada di Wonosobo. Curug atau air terjun ini bisa menjadi tujuan wisata untuk mengisi waktu liburan kamu. Tempatnya yang indah, bisa memberikan kesan tersendiri dalam kegiatan travellingmu.
Meskipun tempatnya indah sekali, tapi masih jarang dikunjungi para wisatawan. Bukannya tidak menarik, tapi banyak yang belum tahu tentangnya. Mungkin karena letak air terjun ini cukup tersembunyi atau tidak dekat dengan jalan raya.
Air terjun winongsari merupakan mutiara alam yang masih terjaga keasriannya hingga saat ini. Walaupun sedikit tersembunyi, tapi aksesnya cukup mudah dilalui. Sebelum merencanakan liburan kesana, sebaiknya ketahui dulu deskripsi tempat wisata ini. Berikut ulasannya!
Daya Tarik Curug Winong
Tak hanya telaga menjer saja yang indah, tapi Curug Winong juga termasuk wisata alam yang patut diperhitungkan kecantikan pemandangannya. Sesuai dengan namanya, curug yang artinya air terjun, sedangkan winong dari nama desanya yakni Winongsari.
Meski berada di dalam hutan, medannya cukup mulus sudah beraspal dan sedikit berkelok. Bagian kanan kiri jalan nampak pemandangan hutan pinus serta area pegunungan. Sungguh menyenangkan sekali saat melakukan perjalanan menuju curug winong.
Karena lokasinya di wilayah hutan, membuat air terjun ini memiliki keindahan alam nan eksotis. Kalau diperhatikan, topografinya berbentuk seperti seluncuran dengan kemiringan kurang dari 70 derajat. Hal itu membuat para pengunjung berupaya untuk memanjat naik ke bagian atas air terjun.
Mereka bahkan berlomba dengan pengunjung lain agar bisa sampai pada titik pendakian tertinggi dari air terjun. Selain menawarkan pemandangan hutan hijau, curug ini pun menyajikan kesegaran alam pegunungan khas wonosobo, tentu memanjakan mata.
Tak hanya itu, kamu pun dapat menyaksikan 3 buah batu besar yang indah. Masyarakat sekitar menyebutnya sebagai watu kelir. Disebut watu kelir karena bebatuan tersebut memanjang berbentuk seperti kelir pada pegelaran wayang kulit.
Bagian kanan kiri batu itu ditumbuhi pepohonan, bagaikan tiang kelir yang dinamakan Wunung. Pohon itu termasuk tanaman langka. Jangan mandi karena aliran air curug winong cukup deras, ada pula beberapa bagian yang dalam.
Lebih baik amati keindahan atau kecantikan alam sekitar saja. Karakter air terjun unik yakni airnya tidak langsung menuju ke bawah, tapi mengalir mengikuti lekukan-lekukan batu sepanjang tebing. Air curug juga digunakan untuk pengairan sawah warga sekitar.
Kegiatan di Curug Winong Dieng Wonosobo
Memang bukan air terjun untuk mandi atau berenang. Namun, curug winong mempunyai pemandangan alam menakjubkan. Kecantikan alam nan asri ini dapat menghibur diri kamu dari kejenuhan lingkungan kota yang ramai dan penuh asap kendaraan.
Kegiatan yang bisa kamu lakukan disana adalah mengamati alamnya, menghirup udara segar saat berada di depan air terjun. Duduk-duduk santai ditebing depan curug mampu menenangkan pikiran.
Kalau sudah puas memandangi lingkungannya, kamu dapat memacu adrenalin dengan memanjat naik ke atas air terjun. Tapi ingat, selalu waspada dan berhati-hati karena dinding batu licin. Jangan lupa untuk mengabadikan setiap momen selama di air terjun.
Fasilitas, Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Curug Winong Wonosobo
Untuk menunjang kegiatan pengunjung, air terjun winong belum mempunyai fasilitas lengkap. Tapi, disana sudah tersedia area parkir luas, loket masuk, toilet, warung penjual snack makanan atau minuman. Ongkos parkir hanya Rp 2.000/ motor, area parkir sebelum loket masuk lokasi.
Objek wisata ini buka setiap hari, alangkah baiknya datang pada pagi sampai siang hari supaya tidak sulit mencari lokasinya. Harga tiket masuk curug winong sangat murah, hanya Rp 1.000/ orang pada hari-hari biasa. Sedangkan pada hari libur menjadi Rp 2.000/ orang.
Letak dan Akses ke Curug Winong
Lokasi air terjun winong di Satu, Winongsari, Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56364. Berjarak ½ km dari gerbang masuk desa Winongsari. Disana sudah ada papan petunjuk yang bertuliskan kawasan curug winong.
Dari loket, perlu waktu kurang lebih selama 15 menit dengan jalan kaki, jaraknya sekitar 500 km. 100 meter rute pertama cukup bagus karena sudah dipaving. Selebihnya berupa jalan setapak dan selama menempuh jalan ini kamu dihadapkan panorama sawah yang indah.
Tips Berwisata
Saat berwisata ke air terjun, bawa perlengkapan dan peralatan lengkap. Kalau perlu bawa baju lagi, pilih sepatu atau sandal yang dapat menakhlukkan area licin. Jika pobia pada ketinggian, jangan memanjat. Lebih baik jangan datang di musim hujan karena pastinya sangat licin.
Sampai saat ini air terjun winongsari masih dikelola oleh penduduk setempat, sehingga pembangunan wilayahnya belum maksimal. Jadi, wajar saja kalau fasilitasnya belum sebaik objek wisata di kota. Ukir perjalanan indah bersama teman-teman atau orang-orang tercinta.
Punya rekomendasi lain?? Komen dibawah ya gaes!
- Catatan: Semua data di atas adalah data terakhir pada saat artikel ini dibuat. Jika ada perubahan terbaru yang Kamu ketahui, silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki.
Si Gundul adalah nama Penanya, punya hobi jalan jalan, membaca, menulis dan mendengarkan musik adalah seorang penulis berasal dari Ungaran Kabupaten Semarang. Selain jadi Mahasiswa, Dia adalah salah satu penulis yang aktif mengunggah karya tulisnya di yazcorp.id
Dipersembahkan oleh: Software Kasir Online – YAZCORP.id
